Kehadiran Anggota DPRD Ciamis, Mohamad Ijudin, dalam kegiatan reses pertamanya mendapat sambutan meriah dari warga Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, pada Selasa (5/11/2024). Bertempat di Aula Desa Handapherang, reses ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, termasuk Kepala Desa Tantan Sontani, Babinsa Trian Samtrian, dan Babinkamtibmas Gege, yang turut menyaksikan antusiasme warga.
Dalam sambutannya, Tantan Sontani mengapresiasi kehadiran Ijudin dan menyatakan harapannya agar kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara masyarakat dan wakil mereka di DPRD.
"Kami berterima kasih atas kedatangan Kang Ijudin di tengah-tengah warga. Semoga pertemuan ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan memperkuat komunikasi yang berkelanjutan," tutur Tantan.
Desa Pertama yang Dikunjungi Pasca Pelantikan
Mohamad Ijudin mengungkapkan rasa istimewanya terhadap Desa Handapherang, yang dipilihnya sebagai desa pertama dalam agenda reses sejak ia dilantik pada Agustus lalu. Ia menjelaskan bahwa kehadirannya kali ini sekaligus menandai dimulainya kegiatan reses setelah terbentuknya Alat Kelengkapan DPRD (AKD) Ciamis.
"Desa Handapherang adalah desa pertama yang saya kunjungi dalam reses. Saya memilih desa ini karena memiliki arti khusus bagi saya," ujar Ijudin, yang berasal dari Partai Golkar dan saat ini bertugas di Komisi A DPRD Ciamis.
Sebagai anggota Komisi A, Ijudin berperan dalam berbagai aspek pemerintahan, termasuk kerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Sekretariat Daerah, Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik, dan sejumlah instansi lainnya. Tanggung jawab ini mencakup banyak program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Strategi Pembangunan Desa dan Penguatan BUMDes
Dalam reses ini, Ijudin menyampaikan komitmennya terhadap pembangunan desa yang berkelanjutan dan inklusif. Ia menekankan pentingnya implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) Desa sebagai kerangka pembangunan yang memastikan kesejahteraan masyarakat desa secara menyeluruh.
"Yang pertama adalah bagaimana desa benar-benar bisa mengimplementasikan SDGs Desa sehingga pembangunan benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat tanpa ada satu pun yang ketinggalan," ujar Ijudin.
Lebih lanjut, Ijudin menyebutkan peran penting Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam mendukung program nasional. Ia berharap ke depan, BUMDes dapat berfungsi sebagai mitra pemerintah dalam menyalurkan program gizi, seperti distribusi makan siang bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah pusat.
Diskusi Fokus pada Perekonomian dan Pendidikan Politik
Dalam sesi tanya jawab, diskusi antara warga dan Ijudin berpusat pada pengembangan ekonomi desa dan pemberdayaan masyarakat, tanpa adanya permintaan terkait infrastruktur fisik. Beberapa warga mengungkapkan aspirasi terkait dengan pendidikan politik bagi masyarakat, yang dinilai penting untuk memperkuat pemahaman warga tentang peran politik dalam kemajuan daerah.
Salah satu warga menyarankan agar pendidikan politik ini masuk dalam prioritas DPRD, sehingga anggaran dari dinas terkait dapat dioptimalkan untuk program-program pembinaan politik.
"Bagi saya pribadi, dan mungkin warga lain, pendidikan politik ini sangat penting karena dari politik inilah lahir seorang pemimpin yang akan menentukan ke mana Ciamis ke depan akan dibawa," ujar seorang warga.
Menanggapi hal tersebut, Ijudin menyatakan dukungannya dan berjanji untuk mengupayakan peningkatan anggaran bagi Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik. Menurutnya, pendidikan politik adalah langkah strategis untuk menciptakan masyarakat yang lebih sadar akan peran politik dalam kehidupan sehari-hari.
Upaya Berkelanjutan untuk Membangun Desa Handapherang
Melalui kegiatan reses ini, Mohamad Ijudin memperlihatkan keseriusannya dalam mendengarkan dan menjembatani kebutuhan warga Desa Handapherang. Diskusi yang berlangsung menunjukkan betapa warga sangat memperhatikan sektor ekonomi dan politik, yang berperan penting dalam pembangunan desa.
Kegiatan reses ini tidak hanya menjadi ajang penyerapan aspirasi warga tetapi juga menjadi momen penting bagi Ijudin untuk menegaskan komitmennya terhadap pembangunan desa yang inklusif. Dengan dukungan dari masyarakat, Ijudin berharap upaya peningkatan kesejahteraan Desa Handapherang dapat berjalan secara berkesinambungan, sesuai dengan kebutuhan warga.