11 Desa Wisata Terbaik di Ciamis untuk Liburan Seru, Edukatif dan Jadi Pengalaman Tak Terlupakan

Desa Wisata Banjaranyar Kabupaten Ciamis


Berbicara tentang keindahan alam dan budaya, Kabupaten Ciamis punya banyak cerita yang ingin saya bagikan. Saya berkesempatan menjelajahi beberapa desa wisata yang benar-benar memukau hati dan pikiran. Setiap desa menawarkan pengalaman yang unik, seolah-olah saya dibawa dalam perjalanan waktu dan alam yang begitu dekat dengan keseharian mereka.


Dari sekian banyak desa wisata di Ciamis, berikut adalah beberapa yang benar-benar membuat saya terpesona:


1. Desa Wisata Panjalu

Ketika pertama kali menginjakkan kaki di Desa Wisata Panjalu, saya langsung merasakan aura mistis yang menenangkan. Desa ini dikelilingi oleh tiga gunung: Gunung Sawal, Gunung Cakrabuana, dan Gunung Bitung, memberikan panorama yang megah. Namun yang paling memikat adalah Situ Lengkong Panjalu, sebuah danau yang di tengahnya terdapat pulau kecil bernama Nusa Larang. Di pulau ini, terdapat makam Prabu Hariang Kencana, raja pertama Kerajaan Panjalu. Momen berziarah di sini begitu damai, sementara air danau yang jernih mengundang saya untuk mencoba bersepeda air di atasnya.


2. Desa Wisata Kawali

Kawali adalah destinasi yang menuntun saya ke masa lalu. Setiap sudut desa ini terasa begitu kental dengan sejarah Kerajaan Galuh. Saya takjub saat mengunjungi Astana Gede Kawali, sebuah situs bersejarah yang menyimpan enam prasasti dengan aksara Sunda kuno. Batu-batu besar dengan telapak tangan dan kaki Prabu Niskala Wastukencana seolah menyimpan jejak kehidupan masa lampau. Udara di sini terasa penuh cerita, setiap sudut seakan mengajak saya untuk mengenal lebih dalam sejarah kebesaran kerajaan di tanah Pasundan ini.


3. Desa Wisata Cibeureum

Selanjutnya, saya bergerak ke dataran tinggi Desa Cibeureum. Dari kejauhan, desa ini sudah menyuguhkan panorama alam yang luar biasa. Ketika sampai, saya langsung tertarik untuk mengunjungi Mini Ranch Sapi Pasundan, sebuah peternakan sapi yang dikelola dengan baik. Bayangkan, suasananya mirip dengan peternakan di New Zealand, dengan sapi-sapi yang berkeliaran bebas di padang rumput hijau. Saya bahkan bisa berinteraksi langsung dengan sapi-sapi ini, memberi makan, hingga mencoba mengendarai ATV di sekitar padang. Pengalaman yang benar-benar menyenangkan!


4. Desa Wisata Gunungsari

Berpindah ke Desa Wisata Gunungsari, saya menemukan keindahan yang berbeda. Cadas Ngampar di desa ini menawarkan wisata air yang menyejukkan. Aliran sungainya begitu jernih, sangat cocok untuk kegiatan river tubing. Di bawah rimbunnya pepohonan, saya menikmati aliran sungai yang tenang, sambil sesekali tertawa bersama teman-teman yang ikut bermain air. Ada juga gazebo-gazebo di sekitar lokasi, tempat yang pas untuk beristirahat sambil menikmati makanan ringan dari warung sekitar.


5. Desa Wisata Cisontrol

Memang lumayan jauh dari situ, saya tiba di Desa Wisata Cisontrol, yang memiliki pesona alam berupa aliran sungai dan sawah yang mengelilingi setiap sudut desa. Saya tak sabar mengunjungi Taman Rekreasi dan Edukasi Bumdes Raksadigri. Tempat ini penuh kejutan, dengan kolam renang, taman bermain, dan berbagai spot unik yang membuat pengalaman saya lebih berwarna. Saya benar-benar merasakan kedamaian di desa ini, melihat hamparan sawah hijau yang mengingatkan pada suasana pedesaan yang tenang dan asri.


6. Desa Wisata Banjaranyar

Lain hari, saya sampai di Desa Wisata Banjaranyar, yang ternyata dijuluki sebagai Kampung Madu. Di sini, hampir setiap rumah membudidayakan lebah penghasil madu. Saya merasa kagum melihat bagaimana mereka merawat dan memelihara lebah, bahkan ada pusat pembiakan lebah di beberapa rumah. Rasanya sangat menarik belajar tentang proses pengolahan madu langsung dari sumbernya. Tak hanya belajar, saya juga berkesempatan mencicipi madu segar, yang rasanya begitu manis dan alami.


7. Desa Wisata Jalatrang

Nah, di lain kesempatan, perjalanan saya berlanjut ke Desa Wisata Jalatrang di Kecamatan Cipaku. Salah satu tempat yang paling menarik adalah Kampung Bungur, sebuah kawasan agrowisata yang menawarkan pengalaman bertani dan beternak. Di sini, saya bisa melihat langsung proses pertanian dan peternakan, bahkan mencoba hidangan unik berbahan dasar ungu, seperti kudapan dan nasi yang semuanya terbuat dari bahan-bahan lokal. Yang paling berkesan adalah sambutan hangat dari penduduk dengan Tarian Oray-Orayan, tarian tradisional yang memukau.


8. Desa Wisata Sukamaju

Berikutnya, saat berada di Desa Wisata Sukamaju, saya merasakan udara sejuk pegunungan yang menyegarkan. Desa ini menawarkan Bukit Sampalan Asri, tempat di mana saya bisa berkemah dan bersantai sambil menikmati kopi hangat di coffee shop-nya. Tak hanya itu, ada juga Lobang Timah, tempat wisata edukasi bekas tambang timah yang menjadi daya tarik tersendiri. Saat berjalan melewati jalanan berbatu menuju area ini, saya merasa seperti menjelajah ke tempat tersembunyi yang penuh cerita.


9. Desa Wisata Bangunharja

Petualangan saya di Desa Wisata Bangunharja begitu mengesankan, terutama saat mencoba River Tubing Bantarheulang. Wisata air ini memberikan saya sensasi berbeda, menelusuri aliran irigasi sungai dengan ban karet. Jaraknya sekitar 300 meter, tetapi setiap detiknya terasa sangat menyenangkan, diiringi gelak tawa dan cipratan air segar.


10. Desa Wisata Tanjungsari

Desa Tanjungsari, yang berada di kaki Gunung Sawal, menawarkan pemandangan alam yang luar biasa indah. Saya terpesona dengan Curug Panganten, air terjun setinggi 7 meter yang mengalir deras, menciptakan suara gemuruh yang menenangkan. Setelah puas menikmati keindahan air terjun, saya mencoba aktivitas body rafting di Leuwi Buleud, menambah adrenalin dalam perjalanan saya.


11. Desa Wisata Tambaksari

Kemudian, saya juga sempat mengunjungi Desa Wisata Tambaksari yang terkenal dengan Kampung Adat Kuta. Masyarakat di sini masih hidup dengan tradisi yang kuat, mempertahankan rumah panggung dari kayu dan bambu. Saya merasa seperti kembali ke masa lalu, belajar tentang adat istiadat mereka yang masih dipegang teguh. Selain itu, Bukit Meralaya dengan kolam renangnya menawarkan pemandangan yang luar biasa, tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati keindahan alam.


Desa Wisata Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis


Tentukan Perjalanan Ada Sekarang!

Saya harus jujur mengatakan, untuk bisa menikmati keindahan setiap desa wisata di belahan bumi Tatar Galuh Ciamis membutuhkan waktu yang lama. Oleh karena itu, pilihlah dan tentukan ke mana Anda akan berlibur ke beberapa destinasi yang cukup berdekatan. Misalnya, dari Desa Wisata Cisontrol kemudian ke Desa Wisata Tambaksari atau ke Desa Wisata Kawali dan Desa Wisata Panjalu yang jaraknya tidak begitu jauh.


Demikian, pengalaman perjalanan wisata yang bisa saya bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga apa yang saya sampaikan memberikan informasi atau setidaknya menjadi inspirasi ke mana Anda akan berwisata di Ciamis.


Sejujurnya, saya katakan, setiap desa wisata di Ciamis yang saya kunjungi memiliki pesonanya sendiri. Mulai dari keindahan alam, sejarah, budaya, hingga petualangan seru. Jika Anda ingin merasakan kedamaian dan pengalaman yang mendalam, Ciamis adalah tempat yang sempurna. Setiap langkah yang saya tempuh meninggalkan kesan yang tak terlupakan, dan saya yakin Anda pun akan merasakan hal yang sama.

LihatTutupKomentar